dapurpacu.com

JAKARTA (DP) — Badai keras rupanya tak hanya sedang menghantam General Motors (GM) Indonesia. Sehari usai mengumumkan rencana penghentian produksi Chevrolet Spin di pabrik Pondok Ungu, GM kembali menegaskan akan menyudahi pembuatan Chevy Sonic (Aveo) di Thailand, Jumat (27/2).

Penghentian produksi di kedua pabrik di Asia Tenggara tersebut bakal dilakukan dalam waktu bersamaan pada pertengahan tahun ini. Menurut GM langkah penghentian operasional dilakukan sejalan restrukturisasi perusahaan.

Wakil presiden eksekutif GM yang menangani operasional pasar di luar Amerika, Eropa, dan China Stefab Jacoby menyebutkan pihaknya perlu melakukan penghematan di Asia. Pasalnya, kecuali di pasar China, saat ini GM sedang mengalami tekanan pertumbuhan.

Jacoby juga memberi isyarat bahwa biaya restrukturisasi keseluruhan akan menelan beban senilai US$ 700 juta. Kapasitas produksi pabrik GM Thailand yang berada di Rayong rencana juga diperkecil dari 180.000 unit kendaraan per tahun.

Ironisnya, pabrik yang memperkerjakan sekitar 3.200 tenaga kerja Thailand itu hanya akan menawarkan opsi sukarela kepada sejumlah karyawan yang diputus hak kerjanya. [dp/GRG]