TOYOTA KIJANG INNOVA

Mungkin sudah jutaan keluarga di Indonesia yang telah merasakan Toyota Kijang. Tentu jumlah yang sangat masuk akal mengingat Toyota Kijang telah ada sejak 30 tahun lalu.

Namun ada ‘rasa’ baru yang lain sejak PT Toyota Astra Motor (TAM) meluncurkan New Kijang Innova. Rasa baru itu adalah tingkat kenyamanannya yang semakin tinggi. Saat melintasi kondisi jalanan ibukota yang bergelombang, ayunan suspensinya mampu meredam goncangan dengan sempurna. Perpaduan suspensi depan yang memakai double wishbone dengan pegas koil dan stabilizer, serta suspensi belakang yang menggunakan 4 link dengan pegas koil dan lateral rod, seakan menunjukkan bahwa inilah MPV terbaik di Indonesia.

Dampak sempurnanya sistem suspensi saat meredam goncangan membikin badan tak cepat lelah. Dengan kata lain New Kijang Innova adalah teman yang sempurna untuk melakukan perjalanan jauh atau saat mudik sekalipun.

Berbicara kenyamanan memang relatif. Untunglah New Kijang Innova menerapkan standarisasi kenyamanan di atas rata-rata MPV yang lain. Tubuh Anda seakan termanjakan dengan ruang kabin yang luas. Perasaan rileks tanpa terkekang benar-benar nyata.

Kenyamanan lainnya adalah tingkat kebisingannya yang minim. Padahal yang kami naiki ini adalah bermesin Diesel. Tak seperti kebanyakkan mesin Diesel lainnya, New Kijang Innova yang telah disisipi teknologi Diesel common rail adalah rahasia betapa senyapnya suasana kabin saat mobil dipacu di jalanan.

Sekadar catatan, menaiki mobil yang terlalu bising bakal menjadikan tubuh cepat lelah juga. Beruntung sekali hal itu tak ditemukan pada New Kijang Innova bermesin Diesel.

Rahasia betapa ekonomisnya konsumsi BBM yang diteguk New Kijang Innova berkat adanya tambahan sensor oksigen di mesin Diesel D4D. Inovasi inilah yang membikin New Kijang Innova benar-benar hemat BBM.

Berkat inovasinya itulah tidak mengherankan New Kijang Innova benar-benar sulit mendapatkan lawan sepadan diantara MPV-MPV yang lain. (*)

Perbedaan Kijang Innova Baru (Grand New Kijang Innova) dan Sebelumnya

Eksterior
Fisik luar yang berubah adalah gril depan (radiator). Pada Innova baru, desain gril mirip dengan yang digunakan pada Hilux dan Fortuner, garis-garis horizontal dengan bagian tengah lebih lebar. Perubahan juga ada pada lampu depan, lampu kabut (kini menggunakan lampu membundar), dan gril bemper bawah (trapesium mengecil ke atas atau kebalikan yang lama). Pembatas gril dan lampu kini juga lebih besar.

Untuk belakang, lampu hanya berubah sedikit. Kendati bentuknya sama dengan yang lama, komposisi warna pun diubah. Jika yang lama, bagian atas berwarna merah dan bawah putih, sekarang menjadi merah, putih, dan merah.

Interior
Perubahan pada interior ada pada konsol tengah, setir, dan warna, motif jok, dan door trim. Adapun perubahan audio dan kontrol AC tergantung pada tipe.

Tipe V, paling mewah, menggunakan setir berjari-jari empat disertai motif kayu di bagian atas plus saklar setelah audio dan ornamen silver di bagian kedua sisinya. Adapun desain setir pada tipe G sama dengan E, terdapat tombol pengatur audio, tetapi tidak ada lapisan kayu dan lapisan silver di bagian luar. Keduanya menggunakan setir model palang tiga, tetapi jari-jarinya lebih besar dibandingkan Kijang Innova lama. jual mobil bekas toyota

Mesin
Mesin tidak diutak-atik. Berdasarkan data yang diberikan, tenaga yang dihasilkan mesin bensin Innova lama tetap sama dengan yang dipasarkan sekarang. Begitu juga dengan mesin diesel 2KD-FTV, tenaga yang dihasilkan 136 PS @5.600rpm dan torsi 18,6 kg-m @4.000rpm (untuk transmisi otomatik). Adapun untuk transmisi manual 102 PS @3.600rpm dengan torsi 20,4 kg-m @1.400-3.200 rpm.

Dengan demikian, mesin diesel 2.5 liter common rail plus turbocharger ini belum dilengkapi dengan fitur variable nozzle turbo (VNT), seperti yang diterapkan pada Hilux dan Fortuner. Sumber kompas.com