Setelah kemunculan di ajang perdananya di ajang pameran akbar otomotif baru bau ini,

AMG GT S menjadi buah bibir yang dinanggap sebagai penantang 911 turbo S.

Sepintas, profil eksterior dengan karakter klasik long nose AMG GT S, ia terlihat mirip dengan

SLS AMG yang lebih dulu diperkenalkan pada tahun 2012.

Kian terasa nyaman saaat berkendara dengan bucket seat dan lingkar kemudi di liputi kulit suese alcantara. Namun visibilitas yang terbatas menjadi isu penting pada AMG GT S ini,

Mengingat 911 S memiliki visibilitas yang lebih baik untuk digunakan di jalan raya.

Kami mencoba kelima mode berkendara yang di sediakan yakni individual confrot, sport, sport+dan race. AMG GT S memberikan peforma terbaiknya pada mode race. Suspensi menjadi lebih kaku, transmisi lebih sigap dan deru knalpot berubah menjadi lebih agresif sehingga membuat adrenalin pengemudi kian terpacu dan lebih percaya diri untuk melaju cepat.

Perlu diketahui distribusi bobot pada AMG GT S ini hampir mendekati angka dengan rasio 47%

Di bagian depan da 53% di bagian belakan ini terwujud dengan penempatan mesin didepan yang lebih dekat ke kabin dan gird boks di letakan di bagian belakang.

Msin baru yang di gunakan denga kode produksi m178 berkapasits 3.982 cc v8 biturbo. Perpindahan gigi sangat cepat walaupun masih terasa sedikit jeda saat anda melakukan downsift menggunakan padal siftnya.

Terlepas dari isu visibilitas yang kurang baik, semua pengambangan dan pengurangan bobot yang dilakukan mercedes-benz berbuah manis. Ia mampu memberikan kesenangan bekendara dan harga bandrol yang lebih murah dari 911 turbo S.

SUMBER DARI AUTO BOLD